ANALISIS
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA TOSERBA FENI
BAB
IV
HASIL
PENELITIAN
4.1
Deskripsi Data
a. Keandalan
Keandalan adalah suatu kemampuan untuk memberikan
jasa yang dijanjikan dengan akurat dan terpercaya; diukur dengam pelayanan
tepat waktu, kemudahan proses pembayaran.
b. Ketanggapan
Ketanggapan adalah suatu respon/kesigapan karyawan
dalam membantu konsumen dan memberikan pelayanan yang cepat dan tanggap.
c. Keyakinan
Keyakinan adalah kemampuan karyawan atas pengetahuan
terhadap produk secara tepat, kualitas, keramah-tamahan, perkataan atau
kesopanan dalam memberikan pelayanan.
d. Empati
Empati adalah kemampuan perusahaan dalam memberikan
perhatian yang bersifat individual atau pribadi kepada para konsumen.
e. Harga
Harga adalah suatu nilai tukar atau nominal jumlah uang
yang telah di tentukan toko untuk memuaskan pelanggan.
4.2
Hasil Pengujian
4.2.1 Analisis Regresi Linier Berganda
Regresi berganda dilakukan untuk mengetahui sejauh
mana variabel kepuasan konsumen (Y) mempengaruhi variabel keandalan (X1), variabel
ketanggapan (X2), variabel keyakinan (X3),
variabel empati (X4) dan variabel harga (X5). Model hubungan keputusan
pembelian dengan varibel-variabel tersebut dapat disusun dalam fungsi atau
persamaan sebagai berikut:
Y = a + b1X1 + b2X2 +
b3X3 + b4X4 + b5X5 + e
Berdasarkan
dari persamaan tersebut diperoleh persamaan regresi linear berganda sebagai
berikut:
Y = 14,078 + 0,124 X1 + 0,324 X2 + 0.542X3
+ 0.356X4 + 0.872 X5 + e
Dalam persamaan regresi tersebut diketahui bahwa
konstantanya adalah 14,078. Hal ini berarti bahwa apabila tidak ada keandalan (X1),
ketanggapan (X2), keyakinan (X3), empati
(X4) dan harga (X5) dan faktor-faktor lain maka didapat skor untuk keputusan
pembelian itu sendiri sebesar 14,078.
Koefisien regresi X1 (0,124) berarti variabel kepuasan
konsumen Toko Feni (Y) akan naik 0,124 poin dengan asumsi variabel lain
dianggap konstan. Jadi semakin keandalan yang dilakukan maka semakin tinggi kepuasan
konsumen pada Toko Feni.
Koefisien regresi X2 (0,324) berarti variabel
kepuasan konsumen Toko Feni (Y) akan naik 0,324 poin dengan asumsi variabel
lain dianggap konstan. Jadi semakin bagus ketanggapan karyawan Toko Feni maka
semakin tinggi kepuasan konsumen pada Toko Feni.
Koefisien regresi X3 (0,542) berarti variabel
kepuasan konsumen Toko Feni (Y) akan naik 0,542 poin dengan asumsi variabel
lain dianggap konstan. Jadi keyakinan yang diberikan karyawan Toko Feni maka
semakin tinggi kepuasan konsumen pada Toko Feni.
Koefisien regresi X4 (0,356) berarti variabel
kepuasan konsumen Toko Feni (Y) akan naik 0,356 poin dengan asumsi variabel
lain dianggap konstan. Jadi semakin baik empati karyawan Toko Feni maka semakin
tinggi kepuasan konsumen pada Toko Feni.
Koefisien regresi X2 (0,872) berarti variabel
kepuasan konsumen Toko Feni (Y) akan naik 0,872 poin dengan asumsi variabel
lain dianggap konstan. Jadi semakin murah harga yang ditawarkan Toko Feni maka
semakin tinggi kepuasan konsumen pada Toko Feni.
4.2.2 Uji t
Diketahui
bahwa nilai thitung untuk variabel harga sebesar 3,280 adalah > dari pada
nilai ttabel sebesar 1,98 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian
hipotesis yang berbunyi ada pengaruh yang positif dan signifikan (nyata) dari harga
terhadap kepuasan konsumen pelanggan Toko Feni diterima.
4.2.3 Uji Koefisien Regresi
Uji
signifikansi pengaruh variabel keandalan, ketanggapan, keyakinan, empati, harga
terhadap kepuasan konsumen. Dari hasil analisis regresi linear berganda
diketahui bahwa semua variabel independen berpengaruh signifikan terhadap
pengaruh kepuasan masyarakat. Hal i ditunjukan dari nilai signifikansi Wald<0,05 atau 5 persen.
4.2.4 Uji Ekspetasi B
Variabel
Independen
|
Nilai
Exp (B)
|
Keandalan
Ketanggapan
Keyakinan
Empati
Harga
|
0,524**
0,324**
0,542**
0,356**
0,872**
|
Sumber: diolah dari data primer.
Keterangan: ** = signifikan pada α=0,05
Melihat
besarnya nilai ekspetasi B atau nilai Exp (B) diatas, menunjukan bahwa variabel
harga mempunyai pengaruh yang lebih besar (nilai Exp (B) = 0,872) terhadap
kepuasan konsumen dibandingkan variabel keandalan, ketanggapan, keyakinan, empati.
Hal ini menunjukkan bahwa variabel harga memberikan kontribusi yang paling
besar dibandingkan variabel lain.
Berdasarkan hasil regresi linear berganda
diatas diketahui bahwa semua variabel independen berpengaruh signifikan
terhadap variabel variabel kepuasan konsumen. Meurut prediksi konsumen yang
merasa tidak puas dengan kode nol adalah 40 responden, sedangkan observasi
hanya 35. Jadi ketepatan klasifikasi 87,5% (35/40), sedangkan prediksi konsumen
yang merasa puas dengan kode (1) ada 60 responden, sedangkan hasil observasi
hanya 58. Jadi ketepatan klasifikasi 96,7% (58/60) atau secara keseluruhan
ketepatan klasifikasi adalah 93%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar