Nama: Yurisa Dewi
NPM : 18210796
Kelas : 3 EA 13
BAB I
1.1 Pengertian
perilaku konsumen
Perilaku konsumen adalah suatu proses dan aktivitas
ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan
serta pengevaluasian dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginannya.
Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat
keputusan pembelian.
Pengertian
Perilaku Konsumen Menurut para ahli :
1. Gerald
Zaltman
Perilaku
konsumen adalah tindakan-tindakan, proses dan hubungan sosial yang di lakukan oleh
individu, kelompok dan organisasi dan mendapatkan, menggunakan suatu produk
atau lainnya sebagai sutu akibat dari pengalaman dengan produk, pelayanan dan
dumber-sumber lainya. (1979:6)
2. James F
Engel
Perilaku
konsumen di definisikan tindak-tindakan individu secara langsung terlibata
dalam usaha memperoleh dan menggunakan barang-barang jasa ekonomi termasuk
proses pengambilan kepustusan yang mendahuli dan menentukan tindakan-tindakan
tersebut (1988:8)
3. David L
Loundon
Perilaku
konsumen dapat diDefinisikan sebagai proses pengambilan keputusan dan aktivitas
individu secara fisik yang dilibatkan dalam mengevaluasi, memperoleh,
menggunakan atau dapat mempergunakan barang-barang atau jasa (1984:6).
1.2 Pemikiran yang benar tentang konsumen
Konsumen
merupakan raja, itu merupakan pepatah yang sudah tidak asing lagi, oleh
sebab itu penjual harus bersikap sopan kepada pembeli untuk memuaskan kebutuhan
konsumen tersebut.
Konsumen memiliki dua wujud dalam melakukan sesuatu khususnya dalam pengguanaan
barang dan jasa yang di konmsumsi sehari-hari. Dan wujud konsumen tersebut
adalah :
1. Personal Consumer : konsumen ini membeli
atau menggunakan barang atau jasa untuk penggunaannya sendiri.
2. Organizational Consumer : konsumen ini membeli
atau menggunakan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan dan menjalankan
organisasi tersebut.
1.3 Penelitian konsumen sebagai bidang dinamis
Perilaku
konsumen dikatakan dinamis dikarenakan proses berpikir, merasakan, dan aksi
dari setiap individu konsumen, kelompok konsumen, dan perhimpunan besar
konsumen selalu berubah secara konstan. Sifat yang dinamis demikian menyebabkan
pengembangan strategi pemasaran menjadi sangat menantang sekaligus sulit. Suatu
strategi dapat berhasil pada suatu saat dan tempat tertentu tapi gagal pada
saat dan tempat lain. Karena itu suatu perusahaan harus senantiasa melakukan
inovasi-inovasi secara berkala untuk meraih konsumennya.
Terdapat tiga pendekatan utama dalam meneliti perilaku
konsumen. Pendekatan pertama adalah pendekatan
interpretif. Pendekatan ini menggali secara mendalam perilaku konsumsi dan
hal yang mendasarinya. Pendekatan kedua adalah pendekatan tradisional yang
didasari pada teori dan metode dari ilmu
psikologi kognitif, sosial, dan behaviorial serta dari ilmu
sosiologi. Pendekatan ini bertujuan mengembangkan teori dan
metode untuk menjelaskan perliku dan pembuatan keputusan konsumen. Pendekatan
ketiga disebut sebagai sains marketing yang didasari pada teori dan metode
dari ilmu ekonomi dan statistika.
Pendekatan ini dilakukan dengan mengembangkan dan menguji coba model matematika berdasarkan
hirarki kebutuhan manusia menurut Abraham
Maslow untuk memprediksi pengaruh strategi marketing terhadap
pilihan dan pola konsumsi, yang dikenal dengan sebutan moving rate
analysis.
Ketiga pendekatan sama-sama memiliki nilai dan tinggi
dan memberikan pemahaman atas perilaku konsumen dan strategi marketing dari
sudut pandang dan tingkatan analisis yang berbeda. Sebuah perusahaan dapat saja
menggunakan salah satu atau seluruh pendekatan, tergantung permasalahan yang
dihadapi perusahaan tersebut.
Metode–Metode
Dalam Penelitian Perilaku Konsumen
- Penelitian ekplorasi : Metode yang digunakan dalam penelitian ekplorasi konsumen adalah metode mempengaruhi dan metode memfokuskan kelompok. Penelitian eksplorasi tidak di rencanakan untuk menyimpulkan jawaban dalam meneliti pertanyaan yang diberikan konsumen. Oleh karena itu, peneliti megenai kesimpulan konsumen terhadap sutu produk, mereka dan pelayanan itu penting peneliti kesimpulan konsumen dapat juga digunakan menentukan apa yang mempengaruhi konsumen. Pendekatan penelitian konsumen Ada dua pendekatan penelitian, yaitu pendekatan penelitian cross-soctional dan longitudinal.
- Metode mempengaruhi konsumen : Melalui pemberian sugesti kepada konsumen secara spontan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar